Tamparan Kecil..

Bismillah..
Sekarang saya meu sharing tentang sebuah tamparan yang baru saja saya dapatkan kemarin. Sebuah tamparan yang menyadarkanku tentang tujuanku hidup di dunia ini :). Saya sangat bersyukur atas tamparan yang Allah berikan ini. Saya menganggap ini adalah cara Allah untuk mengingatkan saya.

Beberapa hari kemarin saya dibuat sedih oleh sekelumit masalah dunia yang fana ini, berhari-hari saya mengeluarkan ir mata ini ketika mengingatnya. :) Sampai pada akhirnya saya emosi dan kesal. Ternyata ini ya balasan atas apa yang telah saya perbuat, keluh saya saat itu. TAMPARAN PERTAMA untuk saya. Ketika kamu berharap pada manusia, bersiaplah kamu hanya akan mendapatkan KEKECEWAAN. :) Berharap itu hanya pada Allah, bukan yang lain. Dialah yag mengatur semua urusan di dunia ini. Jika kamu mempunyai keinginan dan harapan, mintalah padaNya. Dan ketika kita hanya berharap pada Allah, kita akan mendapatkan ketenangan meskipun dalam kenyataannya kita menilai kita mendapat hal yang tidak kita sukai. Rencana Allah selalu indah jika kita mau memahaminya dan mau merenungkannya dan mengambil hikmah didalamnya. Itulah tamparan pertama saya. Saya telah berharap pada seorang manusia yang sejatinya manusia adalah tempat salah dan khilaf. Tentulah saya mendapatkan kekecewaan.

Hari pun berlalu, tibalah di hari Jumat penuh berkah. Tepat Jumat kemarin tanggal 27 September 2013. Hari ini pun saya seolah ditampar kembali oleh Allah. Sebenarnya sampai siang harinya, ketika saya mengingat kejadian "itu" masih tersisa sedikit rasa sedih dan kecewa sampai pada waktunya saya membuat lingkaran bersama mereka.Saya mempunyai beberapa adik binaan di kantor dan kemarin adalah waktunya saya untuk melingkar bersama mereka. Diakhir lingakaran kami mengikrarkan VISI DUNIA dan VISI AKHIRAT kami. Ya, saya diingatkan oleh Allah akan hal itu. "Fen..kemana aja loo??!!kemana visi dunia dan akhirat yang udah kamu buat??kenapa kamu belum bisa menjadikannya standar dalam bertindak??",bicaraku dalam hati. Mendengar adik-adik mengikrarkan visi dunia dan akhirat mereka, aku jadi teringat visi dunia dan akhiratku juga. Aku sudah punya visi dunia dan visi akhirat, lantas kenapa kemarin aku menangis disebabkan oleh persoalan dunia yang fana ini?????menangis disebabkan oleh ulah manusia yang mungkin saja diri ini yang penuh prasangka???Saya belumlah pantas mencapai visi dunia dan akhirat ini, persoalan "ecek-ecek"aja saya nangis T_T..Saya harus sadar dan berubah dab bangkit!! Ini menjadi tamparan kedua untuk saya. VISI DUNIA dan AKHIRAT. Ketika kami mengucapkan visi dunia dan akhirat kami, kami semua merindiiiiiing. Ya Rabb....Bantulah kami mencapai Visi Dunia dan Akhirat kami. Inilah VISI DUNIA dan AKHIRAT saya.

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih, Maha Penyayang..
VISI DUNIA
Menjadi insan yang Mulia dan bermanfaat untuk ummat dengan;
  1. Mempunyai tempat bacaan keliling
  2. Mendirikan Masjid dan menghidupkannya
  3. Menjadi Istri Sholihat yang membantu mewujudkan impian Suami di dunia dan bisa mengangkat derajat Suami di hadapan Allah Swt
  4. Menjadi Ibu yang bisa membina dan mendidik anaknya dan mejadikan anaknya bermanfaat untuk Ummat 
  5. Membantu menikatkan derajat kesehatan masyarakat dengan aktif di lembaga kemanusiaan non profit yang memberikan Balai Pengobatan, Penyuluhan, dan Posko Kesehatan Gratis hingga akhir hayat.
  6. Masuk ke dalam sistem pemerintahan dan bersama-sama dengan yang lainnya membina dan mengubah 'pelaksana' sistem menjadi lebih baik lagi sehingga Indonesia lbh Sejahtera.
  7. Memberikan inspirasi untuk Ibu-Ibu dalam hal Parenting dan Kesehatan Keluarga.
VISI AKHIRAT
  1. Berkumpul bersama keluarga dan mendirikan istana di SurgaNya
  2. Rasulullah saw menyapa dan memberikan senyumannya padaku, Suamiku dan keluargaku di SurgaNya
  3. Memberikan jubah dan mahkota yang indah untuk kedua orang tuaku.
  4. Ingin bisa bercengkarama bersama Siti Khadijah, Fatimmah Az-Zahra, Siti Maryam, Asiyah binti Muzahim, Aisyah binti Abu Bakar ra
Jujur, setiap mengingat visi ini saya selalu merinding. Inspirasi Visi Dunia dan Visi Akhirat ini saya dapatkan setelah saya menadapatkan seminar ON dari pak Jamil Azzaini. Semoga Allah membantu dan membukakan jalan untuk saya agar dapat mencapainya. Allahumma Aamiin...

Jadi, ketika saya mengingat bahwa kemarin-kemarin saya menangis, saya merasa tidak pantas untuk mencapai visi ini. Kamu punya visi kaya gini tapi persoalan kaya gitu aja kamu nangis fen???Ga bisa fen..Ga bisa.. :D Allah telah memberikan saya tamparan kecil ini melaluai orang-orang disekitar saya. Terima kasih buat orang-orang yang telah menampar saya :D

SEMANGAAAAAAAAT!!!!!^O^

Wallahu'alam

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar

Back
to top