Surat untuk calon menantu :")

Apa yang sungguh bisa aku lihat darimu
Wahai pemuda yang datang meminta anakku…
Pasti bukan tampanmu
Tidak, sama sekali tidak
Tak tertarik aku untuk tahu berapa hartamu
Pula gelar atau kepandaianmu

Lalu apa yang berharga darimu?
Kesungguhanmu untuk menjadi
Imam bagi putri sulungku
Bahwa kau akan nakhodai biduk rumah tangga
Berlayar dalam lautan jihad
Berjuang meraih ridha Allah
Untuk berlabuh pada Jannah

Lagi
Apa yang sungguh-sungguh dapat dibanggakan darimu?
Tentu bukan berapa berkilat mahar emas perakmu
Justru
Tekadmu untuk menjadi mulia dengan memuliakan isterimu
Berbahagia dirimu karena membahagiakan belahan jiwamu
Kesadaranmu untuk akui kekuranganmu
Yang menyiapkanmu menerima ketidaksempurnaan permata hatiku

Ia pendamping hidupmu
Tak hanya di cantik mudanya
Tanpa beda sedikit pun pada saat pudar cahaya di senja usianya

Janji bahwa kau mencintai ia ketika sehat berlari riang bertualang bersamamu
Tapi tetap kau genggam sayang tangannya dalam sakit lemahnya

Jadi
Apa yang mata hatiku akan teropong tajam dirimu?
Cita-citamu untuk anak-anak yang lahir kelak
Bila asma Allah semata pertama kau perdengarkan di telinga suci mereka 
Bila lantunan al-Qur’an adalah abjad awal yang kau ajarkan
Bila berani, bangga dan bahagia berIslam kau tanamkan
Pada cucu-cucuku yang diamanahkan padamu

Maka, untuk semua itu
Bismillah…
Cukuplah alasan bagiku
Untuk mengikut ucapan Nabiyullah, Kekasih Allah
Saat menyambut Ali yang mulia
Meminang Fathimah binti Muhammad : “Marhaban wa Ahlan...”

Depok, 2010
(Ditulis oleh Dumilah Ayuningtyas, saat menerima lamaran atas putri pertamanya)
Sumber:
http://sekolahpernikahan.ning.com/blog/surat-untuk-calon-menantu?xg_source=msg_mes_network 

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar

Back
to top